Pandemi Covid-19 Menurut WHO
oleh: Ni Komang Setri Paramita

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Virus Corona COVID-19 dapat dikategorikan sebagai sebuah pandemi karena telah menyebar semakin luas ke seluruh dunia. Bahkan, WHO menyatakan COVID-19 sebagai Virus Corona pertama yang melahirkan pandemi. Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa hal ini merupakan pandemi pertama yang disebabkan oleh Virus Corona.

Selain COVID-19, Virus Corona yang telah ditemukan sebelumnya adalah SARS dan MERS. Situs WHO mendefinisikan pandemi sebagai, “penyebaran sebuah penyakit baru di seluruh dunia.” Suatu pandemi tidak selalu mengacu pada tingkat keparahan penyakit, namun berhubungan dengan penyebaran geografisnya.
Definisi lain yang dinyatakan dalam buku “Epidemiology 101” menjelaskan bahwa pandemi merupakan “sebuah epidemi yang terjadi di seluruh dunia, atau di wilayah yang sangat luas, melintasi batas-batas internasional, dan biasanya memengaruhi sejumlah besar orang.

“Istilah pandemi seringkali diterapkan pada jenis penyakit influenza baru, dan “suatu pandemi influenza terjadi saat virus influenza baru muncul dan menyebar di seluruh dunia, dan sebagian besar orang tidak memiliki kekebalan tubuh,”. “Sejumlah virus yang menyebabkan pandemi di masa lalu biasanya berasal dari virus-virus influenza hewan,” imbuh lembaga kesehatan internasional tersebut.

Tak Mengubah Penilaian WHO. WHO Umumkan Virus Corona Pandemi Global. Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus berbicara dalam sebuah konferensi pers di Jenewa, 11 Maret 2020. WHO menyatakan wabah COVID-19 dapat dikategorikan sebagai “pandemi” karena virus tersebut telah menyebar semakin luas ke seluruh dunia. (Xinhua/Chen Junxia).

Tedros memaparkan, menyebut situasi COVID-19 sebagai suatu pandemi tidak mengubah penilaian WHO terhadap ancaman yang disebabkan Virus Corona jenis baru ini, maupun mengubah apa yang dilakukan WHO dan apa yang harus dilakukan semua negara. Eksekutif Program Darurat Kesehatan WHO Michael Ryan mengatakan, “pandemi merupakan suatu karakterisasi atau deskripsi dari situasi tersebut.”Dia membantah bahwa langkah itu akan memicu hal-hal lain selain tindakan yang agresif dan intensif.

(Ni Komang Setri Paramita merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Hindu angkatan 2020/2021)

Hubungi kami di WhatsApp
1